Kita akan membahas seputar Industri Perhotelan bersama Owner – Pan Family Hotel yaitu Ferdina Maharani. Obrolan yang pasti seru banget, membahas bagaimana bisnis hotel bertransformasi setelah badai pandemi, rahasia dibalik konsep hotel unik yang memikat hati para pengunjung, bagaimana maintenance bisnis hotel agar tetap bisa eksis dan masih banyak lainnya
Berikut ringkasannya 👇🏼
“Awal bisnis ini dimulai dari keluarga saya yang memang bergelut di dunia Pariwisata, berawal dari Ayah saya. Beliau punya bisnis namanya Usaha Tour dari tahun 1989, sekarang masih berdiri. Dalam perjalanan berdiri sekitar tahun 2010, kita mencoba untuk membuka unit bisnis baru soalnya selalu berhubungan dengan Pariwisata kan, kita selalu support hotel A, B, C kenapa kita gak buka usaha tersebut sendiri. Tahun 2010 kita coba, kita coba yang kecil aja sekitar 7 kamar. Sekitar tahun 2020 sampai sekarang jadinya sudah 14 tahun, ucap Ferdina Maharani”.
Q: Mba dina kenapa memilih passion bisnis hotel? Pariwisata kan banyak ya, ada dari sisi transportasi kemudian dari sisi FnB, retail-shopping.
A: Hotel itu akan selalu dibutuhkan ya. Dimana saja selalu dibutuhkan. Kemudian unit bisnis yang kita punya itu gak jauh-jauh dari Pariwisata. Kita gak cuman punya hotel, tapi kita juga punya restaurant & transportasi.
Q: Transportasi yang dimaksud seperti apa ini Mba?
A: Kita punya beberapa unit Bus, Hiace, Innova dan lainnya.
Q: Kemarin kan sempat ada covid ya, dan itu memukul semua industri termasuk salah 1 nya yaitu industri Pariwisata. Jogja ini kan juga terpukul ya, bagaimana waktu itu Mba? Dan setelah pasca itu bagaimana Mba kondisinya?
A: Tentu saja pariwisata yang paling kena dampaknya ya. Paling berat itu di pariwisata, dan saya bekerja di semua lini yaitu Pariwisata 😀 Jadi kita gak bisa ngapain-ngapain. Kita cuman bisa perbaiki apa yang bisa di perbaiki, maintenance, general cleaning dan lain-lain. Setelah itu kita mencoba unit bisnis baru waktu itu, karena kita gak bisa selalu bergantung di Pariwisata. Kita punya bisnis Cafe ya, walaupun gak jauh-jauh beda. Tapi kita ingin mencari yang regular customer.
Q: Dan setelah covid, apakah ada perubahan perilaku dari konsumen?
A: Kalau di hotel ketika perbatasan covid itu di cabut, semua orang ingin pergi, jalan-jalan, staycation dan itu memang ngefek. Walaupun pertumbuhannya mulai dari sedikit-sedikit, sampai sekarang sudah mulai, saya gak bilang 100% balik tapi sudah mulai membaik. Perubahan yang salah 1 ngefek sebenarnya adanya toll yang nantinya akan menghubungkan Jakarta sampai ke Jogja tanpa halangan itu sangat berefek sekali. Orang akan semakin lebih mudah untuk booking online pakai Aplikasi yang ada di HP, misalnya kalau berkeluarga mereka akan datang pakai mobil sendiri, mungkin terasa lebih murah ya daripada naik pesawat. Saya juga punya usaha travel agent ya, kalau di travel agent perubahannya orang sekarang mulai tidak booking di travel agent, mereka akan lebih langsung menggunakan platform-platform misalnya Traveloka, Agoda dan lainnya. Kita juga menggunakan youtube, ada Influencer yang datang dan di upload ke youtube itu juga ngefek juga ternyata 😀
Q: Apakah mungkin perilaku konsumen nantinya mungkin lebih cenderung ke beberapa hotel-hotel yang sudah memiliki Brand. Atau mungkin sekarang persentasenya sudah merata untuk hotel-hotel yang lebih sifatnya tidak bergabung dalam sebuah Brand tertentu atau bagaimana?
A: Kalau sekarang ya, hotel itu harus menjual sesuatu yang unik. Kalau di Pan Family, lebih spesifik ya kita ada di dalam kota, yang lebih ramah ke family, misalnya untuk parkir juga nyaman, lokasinya di dalam kota, kamarnya besar jadi untuk keluarga paling cocok, kita uniknya disana 😀
Q: Yang paling penting Pan Family ini letaknya di pusat kota, bukan di pinggir kota. Kalau dari Pan Family ke Malioboro berapa menit?
A: Gak sampai 10 menit 😀
Q: Menentukan sesuatu hal yang unik itu kan susah ya, dimana yang kita ketahui juga di kota-kotal besar di bisnis perhotelan ini itu memang persaingannya juga cukup ketat sekali, kita tidak berbicara untuk masalah hotel-hotel yang bergabung dalam sebuah networking brand ya, Mba Dina bisa berbagi tips bagaimana sebetulnya yang benar-benar unik selling? Kalau kita targetnya family, jadi kamarnya harus besar, lokasi, dan parkir. Kira-kira membahas unik, unik yang seperti apa Mba?
A: Mungkin sekarang lebih ke experience ya, jadi orang datang ke Jogja atau ke hotel tidak hanya untuk liburan saja, ada sesuatu yang unik misalnya kita ngomongin villa. Villanya itu mungkin di tengah kota atau kamarnya itu di tengah kota cuman dia punya karakter sendiri. Anda tidak bisa menemukan itu di tempat lain. Kalau di tempat saya, yang unik adalah kami memiliki view “sawah” di tengah kota 😀 kita punya view yang kalian itu gak akan dapat di hotel manapun di tengah kota. That’s our unique ada di situ 😀
Q: Menurut Mba Dina segmen seperti apa yang paling laku / paling banyak diminati?
A: Sebenarnya semua itu tergantung kita mau membidik market yang mana. Mau bintang 5,4,3,2,1 itu sudah ada pasarnya sendiri-sendiri. Jadi, tergantung mau main dimana, semua ada pasarnya.
Q: Kalau membidik segmen pelajar apa yang harus dipersiapkan? Hotel yang seperti apa?
A: Untuk pelajar otomatis masuknya rombongan ya. Kalau yang saya lihat potensi dan marketnya sangat besar. Kalau pelajar itu segmen yang paling enak sebenarnya, gak rewel 😀 makanya saya berangan-angan pengen punya segmen pelajar 😀
Q: Memulai sesuatu membuat konsep yang unik selain berdasarkan target, kalau bicara masalah lokasi misalnya, pemilihan lokasi ini kan gampang-gampang susah ya. Sebaiknya kalau hotel yang memiliki konsep seperti ini memilih referensi lokasi yang seperti apa?
A: Kalau mau butik bisa dimana saja ya, maksud saya ada beberapa villa (kalau konsep itu masuknya ke villa ya), ketika dia mampu menjual unik produknya itu misalnya, 1 kamar dia punya pool, personal butler, transfer transport in & out, gak jauh dari kota, kadang itu juga ada pasarnya juga.
Q: Rangkuman yang tadi kita bicarakan jika membuat konsep hotel unik yaitu, lokasi, membidik pasar yang seperti apa & bisa melihat kompetitor yang ada di sekitar. Ada gak tips “oh kalau kamu buat hotel yang seperti ini, jangan buat hotel yang di sebelah segmen pelajar atau hotel branding”?
A: Sebenarnya balik lagi ke kita, kita punya modalnya di segmen apa. Kalau punya modal besar, mau bikin hotel dimana aja bisa, terserah 😀 Bisa di cari / list dahulu hotel kompetitor yang ada di sekeliling daerah kita (fasilitasnya apa, harganya berapa)
Q: Bicara mengenai bisnis yang sudah running, adakala hal yang susah yaitu melakukan maintenance. Maintenance dilakukan tidak hanya fisik / bangunan hotel tapi juga seperti value tambahannya, terkadang juga persaingan di brand sebelah / hotel-hotel lainnya juga menambahkan value yang luar biasa. Gimana nih Mba untuk tipsnya?
A: Kalau maintenance pasti ya, selalu di cek, general check-up, ada yang perlu diganti, ya ganti. At least kita tidak membuat tamu kita kecewa. Make sure mereka senang tinggal disini & nyaman. Harus memiliki pembaruan-pembaruan produk (kreatif). Misalnya, bisa di combine dengan paket tour (itinerary) untuk tamu sekalian. Maintenance juga bisa dilakukan digital ya, misal selalu update di sosial media juga menyediakan channel pembayaran untuk online ya.
Tips untuk memulai berbisnis, salah satunya bisnis di hotel menurut Owner – Pan Family Hotel yaitu Ferdina Maharani: 👇🏽
“Fokus. Kalau sudah ambil pekerjaan yang dipilih, jangan lihat yang lain-lain dulu. Jangan nyambi yang lain 😀 Pasti akan ada masalah, naik turunnya. Yang namanya kerjaan pasti ada cobaan, never give up :D”
KONTAK PAN FAMILY HOTEL:
📍 NO. 150 F, Jl. Taman Siswa, Wirogunan, Mergangsan, Yogyakarta
Reservasi WhatsApp: Klik disini.
Nah, itu dia ringkasan pembahasan di #iPaymuTalk bersama Pan Family Hotel. Kamu bisa menonton siaran ulangnya di sosial media kami: Instagram, Youtube & Tiktok iPaymu 🥳🔥
Tetap saksikan #iPaymuTalk setiap hari jumat, live di Instagram iPaymu jam 14.00 WIB!
Ikuti sosial media iPaymu untuk informasi dan tips lainnya!
Instagram: @ipaymu_id
Facebook: iPaymu
Email: [email protected]
WhatsApp Support iPaymu: klik link berikut https://wa.link/p8vnr7
#PaymentGatewayKereniPaymu
#PaymentGatewayTerbaikiPaymu
#PaymentGatewayIndonesiaiPaymu
#iPaymuVerySmart
Jadilah Orang Pertama yang Berkomentar!